This post has already been read 1429 times!
JSCgroupmedia|Okebozz.Com — Pasar saham di Asia Pasifik memiliki potensi untuk tumbuh pasca pandemi virus corona Covid-19. Hal ini dipandang bisa menjadi peluang untuk berinvestasi di reksadana saham regional Asia.

Marco Giubin, Managing Director and Senior Portfolio Manager Manulife Investment Management mengatakan bahwa valuasi saham emiten-emiten di Amerika Serikat semakin mahal dibandingkan dengan valuasi emiten-emiten di Asia.
“Saham-saham di Asia memiliki potensi yang besar untuk tumbuh, mengingat valuasinya belum semahal saham-saham di AS,” ujarnya dalam webinar bertajuk Why Asia – An Asia Pacific Economic and Market Outlook, 1 Juli 2020.
Dia menjelaskan potensi besar di pasar saham Asia juga datang karena kelebihan likuiditas global setelah pemerintah di berbagai belahan dunia memberikan stimulus yang besar untuk kembali mendorong ekonomi.
Bank sentral AS The Federal Reserve, Bank Sentral Eropa (ECB) mencetak lebih banyak uang untuk stimulus pasca tekanan ekonomi akibat pandemi.
oke